.png)
Tulang Bawang–peristiwa24id.Diduga Kuat Realisasi Dana Desa Warga Indah Jaya Kecamatan Banjar Agung Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2023 hinga sampai 2025 Berlumuran Masalah. Masyarakat warga indah jaya mulai menyoroti Dana Desa yang dikelola kakam (kepala kampung) Nyoman karana Diduga angaran Dana desa banyak di belanjakan oknum kepala kampung untuk kepentingan pribadi dan memperkaya diri sendiri. 07/05/2025
Menurut Keterangan Narasumber Masyarakat warga indah jaya yang tidak di mediakan namanya Diatas,”Disini banyak kegiatan yang diduga fiktif Pak, coba bapak cek saja dulu kampung ini biar jelas, karena selama ini untuk keterbukaan dalam penggunaan dana desa, dari aparatur kampung sangat sulit, kami selaku masyarakat ingin semuanya dapat terungkap dan bisa memberikan efek jera kepada Oknum Aparatur Kampung, warga indah jaya ini agar kedepannya kampung kami ini bisa lebih maju dan sejahra.”Papar nya dengan nada kecewa
Diduga Kepala kampung warga indah jaya Nyoman telah menyalah gunakan jabatan dan wewenang serta terindikasi melakukan tidak pidana korupsi untuk pengelolaan dana desa dari tahun anggaran 2023 hingga sampai tahunan angaran 2024 yang tidak ditulis secara detail dimedia ini.
Ini beberapa detail realisasi dana desa tahun anggaran 2023 yang diduga dikorupsi kan, Realisasi anggaran 2023 Pembangunan Rehabilitasi Peningkatan Sumber Air Bersih Milik Desa (Mata Air Tandon Penampungan Air Hujan/Sumur Bor, dll) Rp 168.784.500
Penyediaan Operasional Pemerintah Desa (ATK, Honorarium PKPKD dan PPKD, perlengkapan perkantoran, pakaian dinas atribut, listrik/telpon, dll) Rp 118.735.325
Penguatan Ketahanan Pangan Tingkat Desa (Lumbung Desa, dll) Rp 35.333.000
Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Prasarana Jalan Desa (Gorong-gorong, Selokan, Box/Slab Culvert, Drainase, Prasarana Jalan lain) Rp 58.157.000
Penyelenggaraan Posyandu (Makanan Tambahan, Kelas Ibu Hamil, Kelas Lansia, Insentif Kader Posyandu) Rp 41.400.000
Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Namun sampai saat berita ini disiarkan oknum kepala kampung Nyoman belum memberikan hak hak jawabnya melalui media ini karena jarang ada dikantor di chat melalui via WhatsApp tidak direspon diduga kuat sengaja hindari media karena tidak mau dikonfirmasi terkait dana desa yang dikelolanya selama dirinya menjabat sebagai (kepala kampung) Kakam.
Hasil Investigasi awak media dilapangan, pada hari Selasa tertanggal 06-05-2025 jam 10.51.04 wib kantor balai kampung warga indah jaya (kepala kampung) Nyoman tidak ada ditempat, Menurut salah satu stafnya yang tidak mau namanya di mediakan mengatakan bahkan Kepala kampung nyoman memang jarang ngantor
Maaf pak saya tidak tau apa pak kakam (kepala kampung) nyoman dirumah atau ke kabupaten saya tidak tau pak, pak nyoman memang jarang ngantor kecuali ada jam tertentu yang dia harus masuk kantor seperti mau ada rapat desa atau mau pembagian BLT baru dia datang ngantor pak. Terang salah satu staf nya
Terpisah ketua lsm porkoprindo tulang bawang provinsi lampung Gunawan angkat bicara dan mengecam tindakan kakam (Kepala kampung) Gunawan menilai bukan hanya ratusan juta tapi milyaran, anggaran bantuan pemerintah yang sudah masuk ke Kampung warga indah jaya tapi tidak terlihat ada perubahan, jangankan membuat bangunan baru, bangunan yang lama saja tidak terawat. Terang Gunawan
Saya selaku ketua lembaga porkoprindo kabupaten tulang bawang Gunawan mengecam keras tindakan kakam (kepala kampung) warga indah jaya dan akan saya laporkan kepa APH (aparat penegak hukum) kekejari (kejaksaan negeri) dan Kapolres kabupaten tulang bawang. Pungkasnya
Sampai berita ini diterbitkan oknum kepala kampung warga indah jaya Masih Bungkam belum bisa memberikan keterangan terkait dugaan anggaran dana desa tahun 2023 hinga sampai 2024 tersebut diatas.Red
”Diminta kepada instansi pemerintah terkait kabupaten Tulang bawang dengan fakta – fakta tersebut diatas sudah bisa menjadi acuan pemerintah untuk melakukan kroscek dan atau audit ulang pengunaan dana desa dikampun warga indah jaya, Kecamatan Banjar Agung Kabupaten Tulang bawang.”Red
Berita ini akan terus dipublikasikan secara bergulir sampai keaparat penegak hukum dan diminta kepada oknum kepala kampung warga indah jaya Nyoman agar bisa memberikan hak jawabnya melalui media. (Robinsah)
Tim.Yantoni