JAKARTA, Peristiwa24.id -
Kecerdasan buatan (AI), baik dari sektor pemerintah maupun swasta, untuk memastikan bahwa setiap teknologi yang dikembangkan memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.
Meutya mengapresiasi operator seluler Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) yang telah membuat platform Sahabat AI yang ramah terhadap pengguna sehingga mampu menjangkau berbagai lapisan masyarakat.
“Tentunya kami mendukung inisiasi sovereign AI factory dengan Sahabat AI dan mendorong agar berkembang lebih jauh dengan mengundang banyak pengguna untuk masuk ke dalam Sahabat AI,” kata Meutya saat menerima audiensi President Director & CEO IOH Vikram Sinha di Kantor Kemkomdigi, Jakarta, Rabu (02/07/2025), dikutip dari siaran pers.
Baca juga: Jakarta Siap Hadapi Kemacetan dengan Teknologi AI Meutya menyebutkan, kerja sama Kementerian Komdigi dengan IOH dalam peluncuran Indosat AI Experience Center di Kota Jayapura, Papua pada bulan Mei lalu merupakan salah satu bentuk kolaborasi nyata antara sektor swasta dan pemerintah dalam mewujudkan kesetaraan akses teknologi.
“Kita berharap dapat dimanfaatkan dan dirasakan secara luas oleh banyak masyarakat, khususnya di Papua, dan mungkin nanti kita akan berkunjung lagi ke sana,” kata dia.Meutya Hafid menambahkan kolaborasi lintas lembaga swasta dan pemerintah merupakan fondasi bagi strategi pengembangan AI nasional. Baca juga: Dosen IPB Peringatkan Dampak “Anomali Brainrot” Hasil AI pada Anak “Sekali lagi, kami sudah berada pada langkah untuk memimpin.
Sekarang dengan dukungan Indosat dan pemangku kepentingan lainnya, kami sangat yakin bahwa bersama-sama dapat mengejar dan juga mempersempit kesenjangan dalam pengembangan AI di Indonesia,” ujar dia. Dalam pertemuan tersebut, Menkomdigi Meutya Hafid didampingi Wamenkomdigi Nezar Patria, Dirjen Ekosistem Digital Edwin Hidayat Abdullah, dan Dirjen Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto.