![]() |
Ketua LMS Trinusa Provinsi Lampung Akan Lapor Ke APH Ada Nya Penibunan Pupuk Gedung Aji Baru |
Tulangbawang-Peristiwa24.id Terkait viral’nya berita pupuk siluman yang bongkar muat di kampung sidomekar kec gedung aji baru ,dinilai masyarakat bahwa institusi Di bidang pengawasan Kian meredup dan apa gerangan.Saya Pastikan Dalam Waktu Dekat Ketua LMS Trinusa Provinsi Lampung Akan Lapor Ke APH Ada Nya Penibunan Pupuk Gedung Aji Baru.
PLT Kadis Dinas Pertanian Kabupaten Tulangbawang Tak Peduli dan Seakan Adanya pembiaran, pupuk siluman yang di Bongkar Muat di Kampung Sido Mekar Kecamatan Gedung Aji Baru Kabupaten Tulangbawang.
Warga masyarakat Menilai institusi pengawasan Pupuk Bersubsidi kian Meredup bahkan dinas pertanian kabupaten Tulangbawang pun seakan pembiaran, Terkait adanya pupuk siluman yang ada di Gedung Aji Baru.
Hal ini tentunya membuat Elian Toni Ketau LSM Trinusa Provinsi Lampung Tergerak untuk melakukan konfirmasi pada PLT Kadis Pertanian Kabupaten Tulangbawang, untuk mempertanyakan Tindak lanjut pihak Dinas Terkait Berita yang sudah viral di Media Sosial.
Namun sesampainya Ketua LSM Trinusa Provinsi Lampung sangat disayangkan PLT kadis seakan buru-buru keluar dari dinas, dan saat itu juga ketua LSM Trinusa Elian Toni berkata, maaf buk apa Tindak lanjut ibuk tentang berita yang sudah viral dugaan adanya pupuk bersubsidi siluman di Gedung aji Baru.PLT kadis Pertanian Nur Khasanah,S.P. M.M Menjawab sambil Berjalan Tergesa-gesa Seakan Tak Perduli dan bahkan ia berkata. " Biarkan Saja Masalah Pupuk itu saya sedang buru-buru, Karena ada acara di Kodim dan juga saya sering menghadap bapak Wakil Bupati Lo.
"Biarkan Saja Masalah Pupuk itu saya sedang buru-buru, Karena ada acara di Kodim dan juga saya sering menghadap bapak Wakil Bupati Lo, " Ujarnya Seakan Jual Nama Wakil Bupati Kabupaten Tulangbawang, Sambari I Membuka Pintu Mobil dan Berlalu Dari Hadapan Ketua LSM Trinusa Provinsi Lampung.
Berkelang beberapa hari kemudian tepatnya pada tanggal 19 Juni 2025 Elian Toni lagi-lagi berkunjung di dinas pertanian, dan langsung menjumpai PLT Kadis Dinas Pertanian Kabupaten Tulangbawang di ruang kerjanya, baru duduk PLT Kadis Dinas Pertanian Tuba tersebut langsung berkata, seakan dirinya lebih penting dan paling sibuk melebihi kadis yang sudah dilantik, dengan tegas berkata dengan nada tinggi seakan kesal, " Ada Apa Lagi Saya Mau Ke DPRD Kalau Masalah Pupuk Itu Biarkan Saja,
" Ada Apa Lagi Saya mau ke DPRD Kalau Masalah Pupuk Itu Biarkan saja ," Pungkasnya Seakan Nada Bicara Kesal.
Menurut Elian Toni ketua LSM Trinusa Provinsi Lampung PLT Kadis Dinas Pertanian Kabupaten Tulangbawang tidak sepantasnya berkata, Biar-biar kan saja masalah Pupuk yang ada di Gedung Aji Baru itu, sebagai PLT Kadis Dinas Pertanian dirinya harus tegas untuk menyikapi keluhan-keluhan masyarakat terkait pupuk subsidi yang diduga ditampung di salah satu rumah warga.
Hal ini menunjukkan ketidak tegasan pihak pemerintah pada Oknum-oknum Mapia pupuk bersubsidi, Dengan adanya jawaban Biar-biar kan saja, kuat dugaan pupuk-pupuk bersubsidi tersebut adanya pem bekingan atau keterlibatan oknum-oknum petinggi, sehingga sekelas PLT Kadis Dinas Pertanian Kabupaten Tulangbawang tidak berani menindak lanjuti.
Pupuk Bersubsidi yang ada di Kampung Sido Mekar Kecamatan Gedung Aji Baru Kabupaten Tulangbawang milik Saipul yang diduga sengaja penimbunan Pupuk bersubsidi, yang kini di timbun di rumah menantu nya bernama Eko.
Sudah jelas-jelas Peraturan Presiden (Perpres) terkait pengawasan pupuk bersubsidi pemerintah diatur dalam Perpres No. 77 Tahun 2005, yang kemudian diubah dengan Perpres No. 15 Tahun 2025. Peraturan ini menetapkan pupuk bersubsidi, barang yang harus diawasi dan perlunya pengawasan dari masyarakat, Polisi. Kejaksaan. Dan Pemerintah Daerah diharuskan untuk melakukan pengawasan pada Pupuk Bersubsidi.
Namun anehnya PLT Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tulangbawang seakan adanya Pembiaran, peliharaan, dan pem bekingan Dengan penimbunan Pupuk Bersubsidi yang dilakukan oleh salah satu warga bernama Saipul, yang mana pupuk bersubsidi tersebut ditampung di rumah menantunya Eko, kuat dugaan penampungan Pupuk Bersubsidi ini melibatkan Oknum pejabat tinggi di Kabupaten Tulangbawang sehingga sekelas PLT Kepala Dinas pertanian Kabupaten Tulangbawang tidak bisa berkutik.(Rb)