Peristiwa 24 online - Simalungun
Tampaknya kepercayaan masyarakat mulai hilang terhadap aparat penegak hukum, pasalnya perjudian jenis tebak angka toto gelap (togel) kian merajalela di kabupaten simalungun, hal ini lah yang membuat masyarakat kurang percaya terhadap penegak hukum.
Seperti dilontarkan seorang pria inisial NS warga perdagangan senin 25/11/2023/ "ia mengatakan judi tebak angka semakin leluasa tanpa ada upaya penindakan baik itu dari pihak polres simalungun maupun polsek,seolah - olah para bandar sudah mendapat restu dari pihak kepolisian.
Salah satu bandar togel yang mengkuasai omset dikecamatan bandar huluan sampai wilayah polsek serbelawan hingga kini inisial I.H masih aktiv, jangankan sang bandar, para juru tulisnya saja tidak ada yang pernah ditindak oleh pihak kepolisian baik polsek maupun polres simalungun.
"Kan jadi tanda tanya kita tentang hal ini, ada apa sebenarnya, "ujar NS kepada kru media ini, kalau pemberitaan sudah entah berapa media pun yang memberitakan, namun faktanya sampai saat ini mereka masih tetap eksis bang. "Cetusnya.
"Apakah karena I.H seorang oknum aparat juga sehingga bisa saling memaklumi, kalau memang sudah tak berlaku lagi hukum, "ya lebih baik legalkan saja semua bentuk perjudian di NKRI ini "ujar NS lagi dengan rada tinggi.
Kemudian ia pun menyebut semua nama nama bandar togel yang bermain mencari keuntungan dikabupaten simalungun, PT TOGA, YSF, IS.H, Roni.S, kalau dulu ada si Doni, MS, Sahat N, Ramses, semua nama nama bandar ini belum pernah ditindak oleh APH, hanya MS saja lah yang pernah menjalani hukuman.
Sejauh ini yang kita dengar hanya sebatas juru tulis (jurtul) dan Sub agen saja yang ditindak oleh pihak kepolisian, tapi sang Big Bos belum pernah ada kita dengar itu, kalau tidak ada penindakan, masyarakat meduga APH sengaja memelihara Big Bos judi tersebut.
"Ya coba abang ingat ingat, pernah gak, seperti IS.H, YSF, Roni.S, ini orang baru PT TOGA, belum pernah kan "ujar NS , semua bandar ini sampai sekarang masih main, kan semua ini melanggar pasal 303 KUHP tentang perjudian.
Kalau saya sebut satu persatu jurtul atau sub mereka nanti panjang kali cerita kita bang, initinya disini komitmen aparat kita lah, mau dibasmi atau dibiarkan, kalau memang mau dibiarkan, lebih baik judi di legalkan saja di indonesia ini.
Masyarakat kabupaten simalungun pun banyak yang merasa resah dengan adanya perjudian jenis tebak angka ini, tanpa terkecuali kaum hawa, mereka tidak mau suami atau anak anak mereka menjadi terkontaminasi dengan perjudian tersebut.
Krmudian NS pun berharap agar pihak kepolisian khususnya kapoldasu Irjen. Pol Agung Setya Effendi lebih serius lah untuk menanggapi dan segera membentuk Tim khusus guna membasmi segala bentuk perjudian yang sudah sangat meresahkan masyarakat di sumatera utara.
"Terpisah kru media coba konfirmasi kembali kepada kapolres simalungun AKBP Ronald FC Sipayung SH. SIK., MH, apakah sudah ada melakukan penindakan terkait aktivitas judi tebak angka di wilayah hukunnya, sampai berita ini dikirim ke meja redaksi AKBP Ronald belum memberi
keterangan. (Ar)*