PasamanBarat.Peristiwa24.id -
Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres Pasaman Barat sukses menggelar kegiatan Buru Alek Nusantara bekerja sama dengan Komunitas Buru Babi Nusantara dan Persatuan Olahraga Buru Babi Indonesia (PORBBI) Pasaman Barat.
Kegiatan ini digelar meriah di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Minggu (29/6), dan diikuti lebih dari 8.000 pecinta olahraga buru babi dari berbagai daerah di Sumatera Barat dan luar provinsi.
Ribuan warga memadati lokasi kegiatan dan juga diramaikan dengan pertunjukan seni dan budaya lokal. Para peserta diwajibkan mematuhi aturan ketat, termasuk terkait keselamatan, perlindungan satwa dilindungi, dan penggunaan anjing pemburu yang terlatih di zona yang ditetapkan.
Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, S.Ik, menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan dukungan berbagai pihak. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat hiburan, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Ia mengatakan kegiatan ini merupakan kolaborasi antara pelestarian budaya lokal, edukasi konservasi alam, dan pengendalian hama pertanian, khususnya babi hutan. Buru Alek Nusantara juga menjadi ajang silaturahmi nasional antar komunitas dan masyarakat lintas daerah.
“Buru Alek Nusantara bukan sekadar perlombaan, tapi wujud nyata pelestarian budaya Adaik Lamo Pusako Usang di Ranah Minang. Selain membantu petani dalam pengendalian hama, kegiatan ini juga menggerakkan ekonomi masyarakat melalui UMKM.
Semoga kegiatan seperti ini terus digelar untuk mempererat silaturahmi, menjaga kamtibmas, dan memperkuat hubungan antara Polri dengan masyarakat,” ujarnya.
Pj. Sekda Pasaman Barat, Doddy San Ismail, dalam kesempatan tersebut menyampaikan dukungannya terhadap pelestarian tradisi yang memiliki nilai budaya dan manfaat sosial-ekonomi bagi masyarakat.
"Kegiatan seperti ini perlu terus kita dukung karena menggabungkan nilai-nilai adat, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi lokal," ujarnya.
Acara turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh penting, di antaranya Anggota DPRD Provinsi Sumbar, Ade Putra, Ketua LKAAM, H. Baharuddin R, Kabag Ops Polres Pasbar, Kompol Muzhendra, Kasat Lantas, AKP Rina Aryanti, Kapolsek Talamau, Iptu Donal, Wakapolsek Talamau, Iptu N. Ginting, Wali Nagari Sinuruik, Frianton, serta tokoh masyarakat dan pemuka adat lainnya.
Sumber : Harian62.info