Mengenal Retreat yang Diikuti Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang

Mengenal Retreat yang Diikuti Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang

Senin, 23 Juni 2025, Juni 23, 2025
OPEN REKRUTMEN PARALEGAL!

Jatinanggor Peeistiwa 24. Id - Bupati Empat Lawang, Dr. H. Joncik Muhammad, S.Si., SH., MM., MH, dan Wakil Bupati, Arifa’i, SH, saat ini tengah mengikuti retreat yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Acara ini berlangsung di Kampus IPDN Jatinanggor dari tanggal 22 hingga 26 Juni 2025, dan mereka termasuk dalam gelombang kedua yang diikuti oleh 87 kepala daerah dan wakil kepala daerah.


Dalam konteks umum, retreat menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kegiatan religius di mana seseorang menarik diri sejenak dari rutinitas untuk mendekatkan diri kepada Tuhan. Namun, dalam konteks pemerintahan, makna retreat menjadi lebih spesifik.


Apa itu Retreat dalam Konteks Pemerintahan? Dalam konteks pemerintahan, retreat adalah acara pembekalan bagi kepala daerah terpilih. 


Tujuannya adalah untuk:


 * Menyatukan perspektif: Memastikan semua kepala daerah memiliki pandangan dan pemahaman yang sama mengenai isu-isu dan tantangan yang dihadapi pemerintah.


 * Memperkuat koordinasi: Meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar pemimpin daerah.


Gagasan mengenai retreat ini pertama kali disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra. Beliau menjelaskan bahwa ini adalah keinginan Presiden agar seluruh kepala daerah dikumpulkan, seperti halnya para menteri, wakil menteri, dan kepala badan yang pernah dikumpulkan di Magelang sebelumnya. Tujuannya adalah untuk menciptakan perspektif yang sama dalam menghadapi berbagai tantangan yang sedang dihadapi oleh pemerintah.


Singkatnya, retreat ini berfungsi sebagai ajang konsolidasi dan pembekalan strategis bagi para pemimpin daerah agar dapat menjalankan pemerintahan dengan lebih terkoordinasi dan selaras dengan visi pemerintah pusat.


Pewarta  Bk 

TerPopuler